Pages

Fisika SMA (Gravitasi)

Gravitasi



Hukum Kepler

Menjelang akhir abad keenam belas, Tycho Brahe mengumpulkan sejumlah besar data dalam melakukan pengukuran yang tepat mengenai posisi planet. Johannes Kepler, setelah ia menganalisis secara rinci dari pengukurannya tersebut, ia mengumumkan tiga hukum-hukum pada tahun 1619.

1. Orbit setiap planet adalah elips yang memiliki Matahari di salah satu fokus nya.

2. Setiap planet bergerak sedemikian rupa terhadap garis (imajiner) terhadap area Matahari yang sama dalam waktu yang sama.

3. Kuadrat dari periode revolusi planet-planet di sekitar matahari sebanding dengan kuadrat dari jarak rata-rata





Hukum Gravitasi Universal Newton
Sekitar lima puluh tahun setelah Kepler mengumumkan hukum-hukumnya, Isaac Newton menunjukkan bahwa setiap partikel di alam semesta saling tarik menarik antara satu sama lain dengan kekuatan yang sebanding dengan produk dari massa mereka dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak mereka.

Oleh karena itu:

Jika F adalah gaya gravitasi, g percepatan gravitasi, G Konstan gravitasi Universal (6.67x10-11 N.m2/kg2), m massa dan r jarak antara dua benda. kemudian

F = G m1 m2 / r^2

Abibat Percepatan gravitasi luar Bumi
Dapat ditunjukkan bahwa percepatan gravitasi di luar kulit bola pejal homogen adalah sama karena seluruh massa benda tersebut terkonsentrasi di pusatnya.

Sehingga kita dapat merumuskan percepatan karena gravitasi ('g) pada radius (r) di luar bumi terhadap radius Bumi (RE) dan percepatan gravitasi dipermukaan bumi (g)

g '= ((RE)^2 / r^2) g

Akibat Percepatan gravitasi di dalam bumi
jika r merupakan jari-jari titik di dalam bumi. Rumus untuk mengetahui percepatan gravitasi pada saat ini menjadi:

g '= (r / re) g

Zikri Hudaya

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

No comments:

Post a Comment